بسم الله الرحمن الرحيم

Sabtu, 25 Juni 2011

INDIKATOR-INDIKATOR EKONOMI

UNEMPLOYMENT (TINGKAT PENGANGGURAN)
Merupakan tingkat persentase tenaga kerja produktif yang tidak mendapatkan pekerjaan. Kasus yang sering didapatkan, tingkat pengangguran yang rendah terjadi dalam ekonomi suatu Negara yang sedang berkembang pesat dan suatu tingkat pengangguran yang tinggi terjadi dalam ekonomi sutau Negara yang berkembang lamban atau menurun.

NON-FARM PAYROLL
Merupakan perhitungan jumlah atas tenaga kerja bukan pertanian yang bertambah atau berkurang dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya tiap bulan. Data ini merupakan salah satu indicator paling penting bagi pengukuran trend ekonomi suatu Negara.

TRADE BALANCE
Secara singkat, trade balance merupakan selisih antara jumlah ekspor dan impor. Biasanya, trade balance tidak menyertakan baranng-barang tidak kelihatan atau jasa ( invisible) dan hanya neraca dari barang-barangn merchandise. Apabila nilai ekspor lebih besar dari nilai impor, maka trade balance surplus dan begitui pula apabila terjadi sebaliknya, maka akan menghasilkan trade balance yang defisit. Peningkatan trade surplus atau pengurangan trade defisit lebih memberikan gambaran yang baik bagi perekonomian suatu Negara, tetapi peningkatan trade defisit atau menurunnya trade surplus menyatakan suatu kondisi yang kurang disukai.

INDUSTRIAL PRODUCTION
Merupakan standar perhitungan out put dari industri-industri AS, dikurangi sector listrik dan gas. Output nya dinyatakan dalam persentasi berdasarkan produksi tahunannya. Data ini membantu untuk menentukan tingkat harga secara umum ( tingkat inflasi) dari sudut pandang penawaran.

FACTORY ORDERS
Merupakan jumlah keseluruhan dari order pembelian baru yang diterima pabrik-pabrik untuk periode tertentu, sebagai contoh periode bulanan. Data ini juga memberikan perhitungan atau gambaran bagaimana retailer dan eksportir memenuhi kebutuhan konsumennya pada periode yang akan datang, berdasarkan order yang mereka buat pada periode sekarang.

PERSONAL INCOME
Merupakan rata-rata pendapatan bersih individual dalam satu Negara, yang sudah diperhitungkan dengan pengurangan atas pembayaran pajak yang dikenakan. Perubahan dari personal income secara mendasar dipengaruhi dari hasil perubahan gerakan tingkat upah atas keuntungan-keuntungan perusahaan dan kebijaksanaan perpajakan
BUSINESS INVENTORY
Barang-barang hasil produksi yang tidak terkonsumsi pada suatu wilayah atau Negara. Data ini menyajikan indikasi mengenai permintaan barang-barang industri dan tingkat output yang mungkin diproduksi pada periode berikutnya. Data inventory yang lebih tinggi menggambarkan tingkat permintaan pasar yang rendah sehingga kurang baik bagi pertumbuhan ekonomi Negara bersangkutan. Dan begitu pula sebaliknya, yang terjadi apabila data inventory tersebut memberikan aktualisasi yang lebih rendah, akan makin menguntungkan tingkat pertumbuhan ekonominya.

RETAIL SALES
Indeks ini dimaksudkan untuk mengukur perubahan tingkat harga dari barang-baranng akhir industri manufaktur sebelum barang-barang tersebut dikonsumsi. Indeks ini juga penting untuk mengetahui laju inflasi.

CONSUMER PRICE INDEX ( CPI )
Indeks ini dimaksudkan untuk mengukur biaya hidup, yangn diukur dari perubahan tingkat harga sekelompok barang-barang dan jasa yang dibutuhkan oleh konsumen untuk mencapai suatu standar hidup tertentu. Pengukuran tingkat inflasi lebih sering menggunakan data CPI ini.

WHOLESALES PRICE INDEX ( WPI )
Merupakan kombinasi dari indeks komoditi-komoditi industri dan komoditi-komoditi pertanian. Dengan kata lain, indeks tersebut dimaksudkan untuk menjelaskan tingkat harga dari seluruh komoditi.

PRODUCER PRICE INDEX ( PPI Input )
Indeks ini mengukur perubahan harga dari bahan-bahan mentah yang digunakan dalam proses industri manufaktur. Indeks yang lebih rendah lebih disukai oleh industri manufaktur ( dan juga bagi perekonomian ) apabila ditinjau dari segi biaya produksi yang harus dikeluarkan.

PRODUCER PRICE INDEX ( PPI OUTPUT )
Indeks ini mengukur level perubahan harga pada barang-baranng setengah jadi dan barang jadi yang dihasilkan oleh industri manufaktur. Indeks yang lebih rendah mencerminkan biaya produksi dan atau upah pekerja yang lebih rendah pula sehingga dapat membantu mengatasi inflasi. Dengan teori yang sama, indeks yang lebih tinggi memberikan indikasi meningkatnya tekanan inflasi.

GDP
Merupakan kependekan dari Gross Domestic Product, yang berarti niali keseluruhan produk, pendapatan atau pengeluaran suatu Negara yang dihasilkan dalam batas-batas Negara.

GNP
Merupakan kependekan dari Gross National Product, yang dihitung dari nilai GDP ditambah “ faktor pendapatan dari luar negeri”, pendapatan yang dihasilkan dari investasi atau bekerja di luar negeri. Pertumbuhan ekonomi suatu Negara diukur dari nilai GNP.

GNP DEFLATOR

Suatu tingkat ( biasanya dalam persentase ), dengan menghilangkan pengaruh-pengaruh inflasi dalam perhitungan suatu GNP yang riil, sementara GNP nominal menyertakan perhitungan terhadap pengaruh inflasi atas selulruh harga-harga, penerimaan-penerimaan dan pembayaran-pembayaran. Sedangkan nilai GNP nominal yang dikurangi GNP deflator disebut sebagai suatu nilai GNP riil yang dipastikan atas dasar perhitungan tahunan yang dijalani, sehingga nilai GNP dalam tahun-tahun yang berbeda dapat diperbandingkan.
CURRENT ACCOUNT
Neraca bersih dari pembayaran-pembayaran internasional suatu Negara yang berasal dari ekspor dan impor atas barang dan jasa digabung dengan pemindahan-pemindahan sepihak ( contoh: hadiah-hadiah, pengiriman uang dari warga Negara bersangkutan yang berada di luar negeri ), tetapi tanpa menyertakan perhitungan atas terjadinya lalu lintas modal.

CAPITAL ACCOUNT
Penerimaan-penerimaan sejumlah uang yang berupa seluruh valuta asing dikurangi pembayaran-pembayaran berupa seluruh valuta asing untuk transaksi-transaksi dari lalu lintas keuangan, baik jangka panjang maupun jangka pendek. Secara umum, lalu lintas capital biasanya dikaitkan dengan investasi dalam bentuk asset ( fisik ), saham atau dengan deposito berjangka pendek.

BALANCE OF PAYMENT
Suatu laporan sistematis atas transaksi-transaksi ekonommi dalam suatu kurun waktu tertentu antara suatu Negara dengan Negara lain. Laporan ini meliputi penghasilan dari lalu lintas sumber riil, perubahan dalam hutang-huutang dan asset yang dimiliki suatu Negara yang berasal dari transaksi ekonomi dan transfer yang tidak dikembalikan. Transaksi-transaksi ekonomi yang dimasukan balance of payment dapat dikelompokan dalam beberapa cara hingga neraca perdagangan dan current account dapat ditunjukan secara jelas. Bagaimanapun juga, dalam cara penggunaan yang biasa, Balance of payment sering berarti sebagai (1) Balance of payment atas current account atau (2) Current account ditambah perubahan kapital tertentu. Neraca dasar atau the basic balance menyertakan perhitungan current account ditambah perubahan-perubahan kapital jangka panjang.

MONEY SUPPLY
Definisi Money Supply meliputi pengertian sebagai berikut :

M1= Mata uang beredar yang dimiliki masyarakat bukan bank dan kertas-kertas berharga (cek, Giro, dll).
M2= M1 + deposito berjangka bank komersial dikurangi sertifikat deposito yang dapat dipindah tangankan.
M3= M2 + deposito dari lembaga keuangan lainnya dan surat-surat berharga.

Jika bank sentral menambah target money supply, maka tingkat bunga mungkin diturunkan, dan begitu juga sebaliknya jika target money supply diturunkan.

OFFICIAL RESERVES

Cadangan berupa mata uang dan emas yanng dipertahankan oleh kementrian treasury atau bank sentral. Hal itu dipergunakan untuk memberikan suatu dasar penciptaan kredit bagi bank komersial, menambah atau mengurangi pertumbuhan money supply dan berbagai operasi pasar seperti tindakan pembelian atau penjualan suatu mata uang khusus dalam pasar uang. Kecenderungan yang perlu diperhatikan dalam cadangan tersebut, yang merupakan hasil bersih dari pinjaman-pinjaman dan pembayaran-pembayaran kembali kadang-kadang dilihat oleh peserta pasar yang sebagai indikasi intervensi bank sentral dalam pasar uang.

CORPORATE PROFIT
Merupakan rata-rata perubahan dari keuntungan-keuntungan perusahaan. Suatu tingkat corporate profit. Yang lebih tinggi berarti suatu pendapatan tahunan investasi yang lebih tinggi. Hal itu berarti juga pemerintah menerima lebih banyak pendapatan dari sektor pajak.
DURABLE GOODS ORDERS
Indikator ini diartikan sebagi barng-barang yanng mempunyai ketahanan 3 tahun atau lebih. Contohnya barang-barang logam, peralatan listrik dan lain sebagainya.
Meningkatnya sektor durable goods akan mendorong kegiatan ekonomi sehingga akan meningkatkan permintaan kredit. Konsekuensinya, akan menaikan tingkat suku bunga.

HOUSING STARTS
Merupakan jumlah total unit perumahan yang dihasilkan pada periode tertentu jenis single dan family, dimana dengan meningkatnya sektor perumahan akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan permintaan kredit. Sehingga The Fed berusaha untuk mengetatkan kebijaksanaan moneternya.

LEADING INDICATOR
Merupakan suatu komposisi dari 10 indikator utama yang dapat digunakan untuk perkiraan pertumbuhan ekonomi di masa yanng akan datang.
Kesepuluh indikator itu adalah:
1.Average manufacturing workweek
2.Average weekly initial claims
3.Manufacturing
4.Consumer goods
5.Materials new orders
6.Vendor performance
7.Plant sensitive crude materials price (PPI)
8.Stock price index
9.Percent change in total liquid assets
10.Money Supply

Sebagian investor percaya bahwa perkembangan politik dan ekonomi suatu negara dapat mempengaruhi nilali tukar mata uang negara yang bersangkutan terhadap mata uang lainnya.
Sekarang ini, informasi-informasi tersebut bisa dengan mudah diperoleh sejalan dengan berkembangnya teknologi telekomunikasi, seperti misalnya : Reuters, Telerate, Knightrider, Bloomberg, dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip

Mengenai Saya

Foto saya
clearly visible white spots if it stains, you cover it in black, black and white ... now floating parallel,,